Selasa, 01 Desember 2015

Lomba Essay Ideas Summit 2015


Indonesia Studentpreneur (IDEAS) Summit adalah salah satu kegiatan dari rangkaian acara The 9th Management’s Events, sebuah acara tahunan terbesar yang diadakan oleh Ikatan Keluarga Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada bekerja sama dengan Jurusan Manajemen FEB UGM.
Acara ini terselenggara dengan tujuan mengumpulkan mahasiswa S1/D3  untuk berkontribusi terhadap pembangunan Indonesia dalam manajemen bisnis dan industri, melalui konferensi tingkat nasional, sehubungan dengan banyaknya peminat bisnis di kalangan remaja dari berbagai latar belakang ilmu, acara ini membuka peluang bagi peserta dari berbagai program studi.
Dalam konferensi ini, peserta membentuk tim yang beranggotakan tiga orang. Tim diminta untuk mengemukakan potensi wisata atau industri kreatif yang berada di provinsi asal universitas dengan menjawab pertanyaan essay di dalam formulir pendaftaran. Setelah melengkapi dan mengirimkan berkas registrasi, bagi tim yang memenuhi aspek penilaian dan persyaratan akan menerima email konfirmasi yang menyatakan peserta berhak mengikuti rangkaian IDEAS Summit 2015 di kota Yogyakarta.
Selanjutnya ide yang sebelumnya dituangkan di dalam essay, wajib disiapkan peserta tim ke dalam bentuk presentasi yang akan dipaparkan dalam rangkaian acara IDEAS Summit. Pada akhirnya, acara ini mengharapkan keaktifan peserta sehingga terwujudnya sebuah konferensi yang dinamis. Oleh karena itu, IDEAS Summit memberi penghargaan yang terdiri atas tiga kategori yaitu Best Project Presentation untuk tim, serta Best Speaker dan Friendship Ambassador untuk individual.
Tema acara yang akan berlangsung adalah: “Promoting local tourism and creative industry through Academic-Business-Government perspective ”.

Dalam acara ini penulis bersama yoga dan ade mencoba untuk memperkenalkan pariwisata dan industri kreaktif yang bisa di kembangkan di Pulau Abang Kepulauan Riau untuk membawa Indonesia lebih baik lagi kedepannya. Namun dalam ajang ini penulis belum diberikan kesempatan untuk masuk 20 finalis final. Meskipun begitu kita tetap bersyukur, berdoa dan berusaha. Untuk Informasi lebih lanjut tentang lomba ini silahkan klik icon ideas summit dibawah ini

Dibawah ini adalah hasil Essay yang telah dibuat penulis




Indonesia Studentpreneur Summit
“ Promoting Local Tourism and Creative Industry Through A-B-G Perspective ”
March 18 to 20, 2015
Faculty of Economics and Business Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

FORMULIR APLIKASI PENDAFTARAN
Mohon menggunakan huruf capital pada bagian P1 dan P2. Formulir yang tidak lengkap akan di-diskualifikasi.                                                   
P1 : DATA PRIBADI
Delegasi 1
Delegasi 2
Delegasi 3
Nama
YOGA ADHIYATMA TP
ADE RIZKY
PUJI ISWANDI
Jenis Kelamin (P/L )
L
P
L
Alamat
TAMAN JAYA ASRI BLOK C2 NO.7
OMA BATAM CENTER A5 NO 43
KAMPUNG HARAPAN RT 3 RW 5
Agama
ISLAM
ISLAM
ISLAM
Tempat Tanggal Lahir



Asal Instansi
POLITEKNIK NEGERI    POLITEKNIK NEGERI  POLITEKNIK NEGERI BATAM                                BATAM                               BATAM

Fakultas – Jurusan
ELEKTRO-PRODI MEKATRONIKA
MANAJEMEN BISNIS-PRODI AKUNTANSI MANAJERIAL
ELEKTRO-PRODI MEKATRONIKA
Nomor Telefon



Ukuran Baju (S/M/L)
M
M
M
 *Delegasi 1 merupakan team leader
Foto ( Maks. ½ badan )
Delegasi 1
Delegasi 2
Delegasi 3
*Sertakan foto kerenmu, studentpreneurs!
P2: KEPERLUAN MEDIKASI
Delegasi 1
Delegasi 2
Delegasi 3
Alergi
-
-
-
Medikasi Khusus
( Riwayat Penyakit )
-
-
-

P3: ESSAY
A. Jelaskan alasan dan motivasimu ingin berpartisipasi dalam IDEAS SUMMIT 2015. (Min.100 kata)

Segala sesuatu yang dimulai dengan niat yang baik akan beresonansi dengan alam menghasilkan yang baik pula. Kami percaya bahwa mencintai republik ini bukanlah dengan cara bertumpah darah seperti yang telah dilakukan oleh para pahlawan terdahulu. Namun mencintai dan menjaga bumi pertiwi dan segala sesuatu yang ada di dalamnya adalah wujud nyata dari cinta tersebut. Republik ini terlalu memanjakan kita hingga kita terlena dan tertidur, membuat kita lupa bahwa tugas kita adalah menjaganya.
Lepasnya satu persatu pulau yang ada di republik ini merupakan tamparan keras bagi kita untuk bangun dan menjaganya kembali dan wujud nyata dari menjaga tersebut adalah bagaimana kita memberdayakan semua anugerah Tuhan yang sudah diberikan tersebut. Indonesia dengan luas wilayah 5.180.053 km2 yang terdiri dari 1.922.570 km² daratan dan 3.257.483 km² perairan. Indonesia merupakan negara pemilik pulau terbanyak di dunia. 17.504 Pulau tersebar di penjuru negeri (Survei Kementerian kelautan dan perikanan ) namun baru 13.466 yang dilaporkan ke PBB. Dan hanya 12,38 % atau sekitar 2.342 pulau saja yang berpenghuni. Sisanya 87,62 % atau sebanyak 15.337 merupakan pulau tidak berpenghuni.
Jika negara-negara kapitalis menyebut bahwa Indonesia adalah pangsa pasar utama bagaimana mungkin kita bisa mengelak? karena faktanya kita lah konsumen utama mereka. Jika Singapura dikenal dengan surganya belanja, Eropa sebagai surga dari pusat peradaban maka Indonesia adalah surganya pariwisata. Keindahan alam Indonesia merupakan surga dunia. Eksotisme kekayaan laut sudah tidak dipungkiri lagi. Wajar bila itu yang membuat para bangsa lain iri dengan kekayaan alam kita. Namun sangat disayangkan potensi yang sangat besar dan berpeluang itu masih belum bisa bangsa ini optimalkan. Oleh karena itu apakah kita akan tinggal diam melihat satu persatu pulau itu lepas diambil orang?
Sebagai putra dan putri daerah, kewajiban itu sudah seharusnya melekat pada kita. Sebagai putra dan putri daerah Batam, mempromosikan pulau-pulau dengan eksotisme yang ada didalamnya merupakan tujuan kami. Sebagai wilayah terdepan, butuh tenaga lebih untuk menjaga wilayah Indonesia, karena tidak dipungkiri mata-mata asing pasti akan mengincar alam Indonesia dan yang dibutuhkan adalah akademisi-akademisi tangguh yang bersinergi dengan para pebisnis dan pemerintah.
Ideas summit bagaikan angin segar bagi kita. Sudah saatnya kita membuka mata karena sudah begitu lama kita diam membiarkan orang asing yang lebih peduli dengan pulau-pulau yang ada di Indonesia. Ideas summit merupakan media bagi kami untuk menyalurkan ide-ide kami guna membangun negeri lewat karya nyata. Mengangkat konsep ABG (Academic-Bussiness-Government) memungkinkan kita untuk bergerak lebih cepat mewujudkan ide-ide tersebut karena sinergisitas antara banyak pihak.

B. Kemukakan pendapat dan pemikiranmu mengenai perlunya sinergi antara Akademisi, Bisnis dan Pemerintah ( Academic, Business, and Government ) dalam pengembangan potensi industri kreatif dan pariwisata lokal. (Min. 150 kata)

Jika kita bicara mengenai pengembangan pariwisata, ada banyak hal yang menjadi latar belakang persoalan-persoalan tersebut. Dan persoalan-persoalan tersebut bukanlah merupakan tugas rumah tangga bagi pemerintah saja namun juga merupakan tugas untuk berbagai pihak seperti akademisi, pebisnis dan juga masyarakat. Upaya-upaya dalam pengembangan sistem pariwisata menyangkut penelitan dan pengembangan ide-ide kreatif yang digagas oleh akademisi. Sehingga banyak teknologi yang bisa terapkan untuk memudahkan kehidupan masyarakat umum. Dengan ide-ide cemerlang yang dihasilkan para akademisi, diharapkan dapat diaplikasikan secara nyata untuk pengembangan potensi industri kreatif dan pariwisata lokal. Namun gagasan tersebut tidak akan bisa terealisikan tanpa adanya peran aktif dari kalangan bisnis sebagai motor penggerak yang akan memperluas potensi pengembangan pariwisata. Pebisnis yang memiliki komitmen tinggi akan mampu menyelenggarakan gagasan industri kreatif dan pariwisata lokal tersebut. Kegiatan tersebut tidak bisa dipisahkan dari pengawasan pemerintah. Pengawasan ini diperlukan agar pihak pebisnis tidak leluasa memanfaatkan pariwisata yang di bangun untuk kepentingan perusahaan saja. Namun dapat mensejahterakan masyarakat setempat. Selain itu, keberadaan pemerintah juga merupakan jembatan penghubung antara masyarakat yang berada di potensi wisata dengan pebisnis yang memiliki modal. Pemerintah juga berperan penting dalam melakukan berbagai pelatihan sesuai dengan potensi wisata terkait. Dengan demikian, diperlukan kerjasama yang berkesinambungan untuk membangun industri kreatif dan pariwisata lokal antara akademisi, pebisnis dan pemerintah.

C. Situs pariwisata atau jenis usaha ekonomi kreatif apakah dari daerah asal tim kamu yang berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut? Jelaskan. (Min. 250 kata)

Batam adalah kota terbesar di Kepulauan Riau dan merupakan kota dengan populasi terbanyak ke tiga di wilayah Sumatra setelah Medan dan Palembang. Kota Batam memiliki posisi yang sangat strategis karena berada berada di jalur pelayaran internasional dan berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Pada awal tahun 1970-an Batam dibuka untuk dijadikan Singapuranya Indonesia dan ditetapkan menjadi lingkungan kerja daerah industri sesuai Keputusan Presiden nomor 41 tahun 1973. Dengan kerja sama yang baik, pemerintah telah berhasil menjadikan Batam sebagai kota industri terbesar di Indonesia dan saat ini Batam telah memiliki 26 kawasan industri yang tersebar di penjuru kota. Pertumbuhan industri yang sangat cepat juga menjadi daya tarik bagi warga negara asing dan masyarakat diluar Batam untuk datang ke kota Batam. Hingga saat ini penduduk Batam tumbuh hingga 158 kali lipat dari yang awalnya hanya 6.000 penduduk. Penduduknya tidak hanya terdiri atas satu suku, namun hampir semua suku yang ada di Indonesia ada disini. Bahkan Batam dijuluki sebagai miniaturnya Indonesia karena menyimpan banyak ragam kebudayaan.
Letak yang strategis menjadikan Batam sebagai tempat perbelanjaan barang elektronik dan makanan yang sangat murah. Perbandingan harga barang bisa sampai 2 kali lipat lebih murah dari daerah lain yang ada di Indonesia. Faktor murah tersebut telah berhasil menarik perhatian masyarakat Indonesia dan warga negara asing untuk datang ke Batam. Namun banyaknya pendatang belum bisa di manfaatkan pemerintah secara maksimal untuk mengajak wisatawan menikmati wisata yang ada di Batam. Kejadian ini bisa kita lihat secara langsung yaitu ratusan orang Singapura datang ke Mega Mall Batam tiap harinya. Namun mereka hanya sekedar membeli makanan dan jarang sekali yang pergi keliling kota untuk menikmati wisata yang ada di Batam. Mengapa hal ini bisa terjadi? mungkin karena pengunjung yang datang bosan dengan wisata yang sudah biasa ditemukan di daerah tempat asalnya. Ada satu potensi wisata yang bisa menggantikan kejenuhan pendatang di tengah hiruk pikuk kota Batam yaitu wisata pulau Abang.
Jangan heran dengan nama pulau tersebut, keunikan namanya sesuai dengan keunikan wisata air yang disediakan. Pulau Abang sendiri memiliki keanekaragaman terumbu karang dan biota laut yang penuh warna-warni. Keindahan terumbu karang yang ditawarkan tidak kalah saing dengan tempat konservasi terumbu karang daerah lain seperi taman Bunaken dan Wakatobi. Yang lebih spesial lagi, daerah tersebut juga dijadikan sebagai tempat penelitian bawah laut khusus terumbu karang. Saat ini pemerintah sedang berusaha untuk mengembangkan tempat wisata tersebut dengan membangun infrastruktur yang dibutuhkan dan pelatihan keahlihan warga setempat. Setiap pengunjung yang datang akan di manjakan dengan keindahan spesies karang langka yaitu Blue coral. Spesies langka Blue coral hanya ada di perairan jernih yang memiliki kualitas air yang baik. Dengan adanya keunikan biota laut itu, pulau Abang berpotensi untuk wisata Snorkeling dan Diving. Peralatan Spot Diving dan Snorkeling sudah banyak disediakan di pulau Abang untuk wisatawan yang datang. Soal harga, wisata ini masih tergolong murah. Kalo masih takut melakukan perjalanan sendiri, pengunjung bisa memakai jasa perjalanan menuju ke pulau Abang.
Ada beberapa tempat yang bisa dijadikan wisata bawah laut yaitu pulau Sawang, pulau Sepintu, pulau Hantu dan Pulau Pengalap. Kita bisa melihat terumbu karang di pulau Sawang dan Sepintu yang jaraknya kurang dari 5 meter diatas permukaan laut. Jangan heran jika meliha banyak terumbu karang yang melambai-lambai minta diselami. Jika ingin melihat terumbu karang yang lebih indah lagi, silahkan kunjungi pulau Hantu. Pulau ini tak seseram namanya karna memiliki keindahan panorama yang yang masih alami. Selain itu, pulau Abang juga memiliki pantai pulau Rano dan pantai pulau Dedap yang tersusun atas pasir putih mulus. Kedua pantai tersebut bersih alami tanpa ada yang merawat. Berbeda dengan pantai-pantai yang ada di sekitar Batam lainnya. Untuk konsumsi, pengunjung tidak perlu khawatir, karna penduduk setempat banyak menjual beraneka ragam makanan ringan. Makanan favorit dan perlu dicoba jika berkunjung kedaerah ini adalah keong rebus yang menggungah selera. Jika kalian berlibur ke Batam, tidak lengkap rasanya jika tidak singgah ke pulau Abang. Dijamin akan ketagihan jika sudah mencoba snorkeling dan diving di pulau Abang.


D. Mengacu pada pertanyaan poin C diatas, kemukakan dan jelaskan ide project yang tim kamu tawarkan untuk pengembangan pariwisata atau usaha ekonomi kreatif daerah tersebut.  5W1H ( Min. 250 kata)

            Saat ini sektor pariwisata merupakan salah satu bisnis yang menarik untuk dikembangkan. Orang-orang rela membayar sebuah perjalanan senilai jutaan hingga ratusan juta untuk berlibur ke tempat yang mereka sukai. Indonesia sendiri merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dengan potensi keindahan alam yang luar biasa. Diantaranya karena alam Indonesia memiliki kombinasi iklim tropis, 17.508 pulau yang 6.000 di antaranya tidak dihuni, ("Indonesia". The World Factbook. CIA. 2006. Diakses 10 Desember 2014) serta garis pantai terpanjang ketiga di dunia setelah Kanada dan Uni Eropa. ("Field Listing - Coastline". The World Factbook. CIA. 2006. Diakses 10 Desember 2014).
Pariwisata merupakan sektor ekonomi penting di Indonesia. Pada tahun 2009, pariwisata menempati urutan ketiga dalam hal penerimaan devisa setelah komoditi minyak dan gas bumi serta minyak kelapa sawit (Ranking Devisa Pariwisata Terhadap Komoditas Ekspor Lainnya tahun 2004-2009. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI. Diakses 10 Desember 2014). Berdasarkan data tahun 2010, jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia sebesar 7 juta lebih atau tumbuh sebesar 10,74% dibandingkan tahun sebelumnya, dan menyumbangkan devisa bagi negara sebesar 7.603,45 juta dolar Amerika Serikat (Rekapitulasi Wisatawan Mancanegara tahun 2004-2010. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI. Diakses 10 Desember 2014).
Batam sebagai gerbang masuknya wisatawan asing ke tiga setelah Jakarta dan Bali memiliki potensi wisata yang begitu potensial jika tidak dimanfaatkan. Dengan luas wilayah yang terdiri dari 75% lautan, potensi wisata bahari di daerah Batam tidak perlu diragukan lagi. Salah satu destinasi wisata yang menarik untuk dapat dikembangkan yaitu Pulau Abang. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Pulau Abang memiliki potensi bawah laut yang luar biasa. Pulau Abang memiliki keragaman biota laut. Pulau Abang memiliki keanekaragaman terumbu karang dan biota laut yang mengagumkan. Keindahan terumbu karang yang ditawarkan tidak kalah saing dengan tempat konservasi terumbu karang daerah lain seperi taman Bunaken dan Wakatobi. Belum lagi di perairan Pulau Abang terdapat salah satu jenis spesies terumbu karang yang langka yaitu Blue Coral. Spesies ini merupakan jenis terumbu karang hanya dapat hidup di dalam air dengan kualitas baik dan jernih. Selain itu, dengan kedalaman air 15-18 meter dan pulau-pulau kecil yang mengitari menjadikan Pulau Abang sebagai tempat yang ideal untuk aktivitas diving dan snorkeling.
Untuk mengembangkan potensi yang sebesar itu dibutuhkan sinergi dari tiga kekuatan besar yaitu akademisi–pebisnis– Pemerintah. Mengadopsi konsep ini, kalangan akademisi dengan segala ilmu pengetahuan dan teknologi yang dimilikinya memiliki peran dalam bidang penelitian dan pengembangan. Kemudian, pebisnis mendukung terselenggaranya kepariwisataan dengan membiayai kegiatan penelitian dan pengembangan serta manajemen kepariwisataan dan pembangunan infrastruktur-infrastruktur yang dibutuhkan. Selanjutnya, pemerintah sebagai lembaga yang independen sekaligus controller harus mampu membuat regulasi yang kondusif bagi para investor tanpa membebani masyarakat. Seluruh aktivitas tersebut dikelola dengan sebaik-baiknya demi keuntungan bersama dengan indikator kesuksesan yaitu kesejahteraan masyarakat Batam. 
Adapun project plan yang kami ajukan yaitu pengembangan Pulau Abang sebagai diving center dengan memanfaatkan potensi wisata bahari yang dimiliki. Dalam pelaksanaannya project plan ini akan mengadopsi konsep Academic–Business–Government yang ditambahkan partisipasi masyarakat didalamnya. AFTA 2015 akan menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Batam untuk segera menyelesaikan dan menyempurnakan seluruh fasilitas dan infrastruktur yang modern. Tentunya momen untuk memperluas segmen pasar ini tidak boleh disia-siakan. Berikut merupakan strategi yang dapat diterapkan untuk pengembangan pulau Abang:
1.      Penataan infrastruktur dan objek wisata. Sebagai bagian dari wisata alam memang pengunjung yang datang sebagian besar merupakan bagian dari kelompok pecinta alam. Namun adanya infratruktur yang mumpuni dalam pelaksanaan bisnis kepariwisataan tentunya tidak boleh diabaikan. Para pengunjung tentunya tidak berharap tiba di pelabuhan yang kumuh dan tidak terawat. Selain itu, pengembangan resort dan villa hunian di sekitar pulau Abang juga merupakan ide yang bagus. Mengingat pantai-pantai indah di gugusan kepulauan Abang juga berpotensi untuk itu. Penambahan objek-objek wisata water sport seperti fasilitas pemancingan, jet ski, cable ski, banana boat, dan lain lain.
2.      Peningkatan promosi. Promosi merupakan kunci dalam memperkenalkan keelokan pulau Abang bagi para tourist. Bidang promosi dapat diambil alih oleh pebisnis dibantu dengan pemerintah. Pemasangan baliho, informasi di media cetak dan elektronik, guide book, dan pengaktifan situs resmi. Dalam hal ini, koordinasi antara pihak pemerintah dan pihak swasta harus terjalin dengan baik. Tidak hanya sekedar membagikan informasi kepada sekitar. Strategi promosi yang efektif tentunya akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
3.      Penambahan event berskala nasional dan internasional. Penambahan event-event di daerah wisata pulau Abang tentunya juga akan berpengaruh dalam mengundang turis lokal maupun mancanegara. Beberapa event yang dapat dilaksanakan di daerah ini misalnya kompetisi dragon boat, kompetisi memancing, photography, dan lain-lain. Antraksi budaya lokal setempat juga perlu diadakan untuk memperkenalkan Batam kepada wisatawan asing.
4.      Pemberdayaan masyarakat berwawasan kepariwisataan. Tidak hanya mengambil manfaat dari alam pulau Abang, lebih dari itu adalah bagaimana project ini memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya masyarakat sekitar. Hal ini juga merupakan bagian dari upaya peningkatan sumber daya manusia. Adanya sosialisasi dan sertifikasi akan mampu mengcover permintaan kepariwisataan sehingga ini akan memudahkan tumbuh kembangnya ekonomi kreatif yang akan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

E. Apa ekspektasimu setelah mengikuti konferensi ini?

Setelah mengikuti konferensi ini, sebagai putra-putri Kepulauan Riau kami berharap pemberdayaan dan pengelolaan manajemen bisnis pariwisata di Batam dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan potensi wisata di daerah kami. Sehingga kami dapat ikut berkontribusi membangun perekonomian daerah kami secara langsung. Potensi tempat-tempat wisata di Batam yang selama ini kurang digarap secara maksimal diharapkan dapat dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat Batam. Khususnya pulau Abang sebagai salah satu destinasi wisata alam yang memiliki potensi yang luar biasa di bidang wisata kelautan. Sinergi dari tiga aktor yaitu kalangan akademisi–pebisnis–pemerintah ditambah dengan masyarakat diharapkan menjadi motor penggerak utama dalam percepatan pengembangan industri kreatif dan wisata lokal. Dengan demikian, Batam sebagai salah satu daerah di Indonesia yang berada di jalur pelayaran internasional dan dekat dengan negara-negara tetangga diharapkan dapat menunjukkan kekuatan dan potensinya kepada dunia luar. Sehingga Batam mampu menjadi pintu gerbang yang dapat mengundang investor mancanegara menuju Sumatra, Jawa, Bali, dan daerah lainnya di Indonesia.

Have Question? ASK US!
Email              : me.feb@ugm.ac.id
Phone             : Dhita ( 081945553662 ) / Faishal ( 085711065552  )
Website          :  www.me.feb.ugm.ac.id

Thank you and we’re looking forward to receive your application soon!
Registration Documents and Payment Deadline                                       
14 Desember 2014 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar